“ NILAI-NILAI OLIMPISME ” DALAM KEPEMIMPINAN STRATEGIK
Pada hakikatnya seorang manusia
adalah seorang pemimpin. Mungkin dari kita kebanyakan mengetahui bahwa
organisasi yang paling rendah tingkatannya atu yang paling kecil adalah sebuah
keluarga, tetapi pada dasarnya organisasi yang paling kecil adalah struktur
tubuh dari seorang manusia. Oleh karena itu, manusia adalah seorang pemimpin,
minimal dia bisa memimpin dirinya sendiri, mengkoordinasikan antara akal pikiran
dan hasrat yang ia punya.
ARTI KEPEMIMPINAN
STRATEGIK
•
Pada hakekatnya kemimpinan merupakan kemampuan menggerakan, mempengaruhi
dan dapat menanamkan kepercayaan pada orang lain atau sekelompok orang untuk
bekerjasama mencapai tujuan tertentu.
•
Fungsi pemimpin yang utama adalah memberikan arah, mengendalikan, melindungi,
dan memberdayakan system sumber daya manusia dan kreativitas dikelompoknya.
•
Kepemimpinan strategik adalah kompetensi kepemimpinan yang diperlukan pada lingkungan/kondisi yang
kompleks .
Jika kita lihat arti dari kepemimpinan
strategik diatas sangat jelas bahwa menjadi seorang pemipin bukanlah hal yang
mudah, mengingat zaman sekarang sudah berubah, pola pikir semakin kompleks
dengan tingkat persaingan yang tinggi. Maka diperlukan pemimpin yang memiliki
pola berfikir dan bertindak strategis dan visioner sehingga keputusan yang
dikeluarkan tepat. Disebuah organisasi
entah itu di sekolah atau nanti saat bekerja pasti menginginkan seorang
pemimpin yang berkualitas
Karakteristik Pemimpin Stretegik
·
Visioner
Memiliki gambaran tentang apa yang ingin dilakukan, bagaimana
melakukannya dan bagaimana menghadapi hambatan yang ada.
·
Memiliki
animo yang besar
Memiliki keinginan
yang kuat dalam melakukan sesuatu demi kesuksesan bersama-sama. Seorang pemimpin
haruslah mempunyai semangat untuk mencapai tujuannya tersebut.
·
Memiliki
integritas
Seorang pemimpin
harus konsisten terhadap pilihannya, dia harus mempertanggungjawabkan apa yang
telah dilakukan atau perintahkan.
·
Dapat
dipercaya / Jujur
Sikap ini
menjadi modal dasar bagi seorang pemimpin
·
Terbuka
dan respek terhadap orang lain
Sebagai seoranng
pemimpin kita harus mengetahui posisi orang lain, kita tidak bisa seenaknya
mengambil keputusan, kita harus terbuka pada orang lain bertanya tentang
pendapat orang lain dalam suatu organisasi tersebut
·
Berani
mengambil resiko
Setiap pilihan
pasti ada konsekuensinya, sebagai seorang pemimpin kita harus bisa memilih
pilihan yang terbaik sekalipun itu mengundang banyak resiko
·
Kreatif
dan inovatif
Seorang pemimpin
harus mempunyai pola pikir yang berbeda
·
Belajar
dari pengalaman dan kekeliruan
Setiap
kegagalan yang dialami hendaknya kita jadikan bahan pembelajaran untuk kemudian
hari, seorang pemimpin haruslah tau akan hal itu
Berbicara mengenai kepemimpinan,
didalam olimpisme juga mengajarkan akan hal itu, ingat tentang motto dalam
olimpiade? Citius, altius dan fortius. Sebagai seorang pemimpin kita harus mampu membawa tim makin cepat dalam beradaptasi
(citius), mampu memotivasi tim untuk
berprestasi makin tinggi (Altius), mampu membangun tim dengan daya saing makin
kuat (Fortius). Coba kita lihat kepada atletik-atletik yang menang dalam
olimpiade, mereka semua juga termasuk pemimpin, seperti yang disampaikan diatas
tadi, mereka adalah pemimpin dirinya sendiri. Mereka adalah seorang pemenang,
mereka berhasil menjadi seorang pemimpin, mengaktualisasi diri mereka. Yag paling
dasar yang mereka miliki adalah sebuah keyakinan, yakin kalau mereka adalah
seorang pemenang, mereka mempunyai visi kedepannya, berani mengambil resiko
yang ada, tak jarang kegagalan mereka jumpai tetapi itu mereka jadikan sebuah
pembelajaran dan menjadi acuan semangat bagi diri mereka sendiri. Kita pun
harus demikian, bukan hanya para atletik yang ada disana yang bisa menjadi
pemimpin yang berhasil, kita juga bisa, pertama kita harus yakin kalau kita
bisa menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya.
“Selamat Bertugas Semoga Menjadi
Pemimpin Strategik Yang Sukses”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar